Kamis, 12 Mei 2016

Ini Dia Tata Cara Mencukur Rambut di Sekitar Kemaluan Secara Islami


Segala sesuatu diatur secara jelas dan detail dalam Islam, termasuk soal urusan membersihkan rambut di sekitar area organ intim.
Syekh Muhammad bin Sholeh Al Utsaimin Rahimullah pernah menjelaskan tentang cara membersihkan rambut di sekitar daerah organ intim.
Beliau berkata, "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyanyang. Segala pujian hanya milik Allah Tuhan seluruh alam. Hal itu tidak termasuk sunnah fitrah, akan tetapi kalau banyak maka harus dihilangkan agar tidak terkotori dari apa yang keluar. Selesai."
Telah ada ketetapan sunah yang suci dari Nabi SAW yang menganjurkan untuk mencukur rambut di sekitar kemaluan. Nabi SAW bersabda, "Yang sesuai fitrah itu ada lima, diantaranya mencukur bulu kemaluan." HR. Bukhari.
Dan Nabi SAW telah menentukan waktunya empat puluh hari. Maka jangan sampai membiarkan rambut kemaluan tumbuh hingga lebih dari 40 hari.
Rasulullah SAW bersabda:
"Diantara fitrah adalah mencukur bulu kemaluan, mencukur kuku dan memendekkan kumis." (HR. Imam Bukhori dan Muslim)
Islam ternyata menganjurkan agar bulu-bulu tersebut dicukur secara rutin. Hal ini bukan tanpa alasan, karena ternyata ada banyak manfaat dari anjuran Rasulullah SAW ini, yang paling utama adalah berhubungan dengan masalah kebersihan dan kesehatan.
Adapun tata caranya sesuai dengan anguran Rasulullah SAW hendaknya dimulai dari bulu bagian kanan yang paling atas kemudian menyamping ke kiri.
Hal yang terpenting sebelum mencukur bulu kemaluan adalah disunnahkan untuk membaca basmalah atau doa masuk kamar mandi sesuai dengan sabda Rasulullah SAW :
"Penutup antara pandangan jin dan aurat bani adam adalah ketika mereka masuk kamar mandi, mengucapkan bismillah." (HR. Tirmidzi)
Para ulama fikih juga menyebutkan beberapa adab terkait dengan mencukur bulu kemaluan. Mereka menegaskan bahwa dianjurkan memulai mencukur bulu sekitar kemaluan dari bawah pusar, dari sisi kanan, hendaknya menutupinya dan mempergunakan alat yang dapat menghilangkan rambut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar